Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/4625| Title: | Resepsi Fungsional Terhadap Pembacaan Al-Wird AlLaṭif (Studi Living Quran di Pondok Pesantren Dar Al-Tauhid Arjawinangun Cirebon) |
| Authors: | Dedah Nursa’adah, 21211637 |
| Advisor: | Hana Natasya |
| Issue Date: | 2025 |
| Publisher: | Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta |
| Abstract: | Fenomena krisis spiritual yang dialami oleh remaja Indonesia saat ini menuntut adanya pembenahan, khususnya melalui pendidikan Islam dalam keluarga. Pendidikan berperan penting dalam mengembangkan potensi peserta didik, termasuk kekuatan spiritual, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang bermanfaat bagi diri sendiri dan masyarakat, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003. Islam sebagai agama yang diajarkan oleh Nabi Muhammad saw. berlandaskan pada Al-Qur’an sebagai wahyu Allah SWT. Di Indonesia, pesantren menjadi institusi kunci dalam mempertahankan praktik keagamaan Islam tradisional seperti zikir, wirid, dan tasawuf, sekaligus menginternalisasi nilai-nilai spiritual dalam kehidupan para santri. Salah satu pesantren yang mengamalkan Al-Wird Al-Laṭīf secara rutin adalah Pondok Pesantren Dār AlTauhid Arjawinangun di Cirebon, yang berakar pada tradisi tarekat Qadariyah wa Naqsabandiyah dan juga mengakomodasi warisan spiritual lain seperti Syadziliyah. Wirdu Al-Laṭīf di pesantren ini tidak hanya dianggap sebagai ibadah rutin, tetapi juga sebagai sarana untuk mendidik kedisiplinan, memperkuat keimanan, dan membangun hubungan yang mendalam dengan Al-Qur’an melalui ayat-ayat yang mengandung pesan tauhid, perlindungan, dan permohonan ampun. Namun, permasalahan yang dihadapi adalah kurangnya pemahaman santri terhadap makna dan konteks ayat-ayat AlQur’an dalam Al-Wird Al-Laṭīf, yang merupakan kumpulan dzikir dan doa yang rutin diamalkan sebagai bagian dari tradisi spiritual mereka. Metodologi pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi Living Qur'an melalui penelitian lapangan. Data primer dikumpulkan dari 13 responden (10 santriwati, 1 asatidzah, dan 2 Kyai) yang dipilih secara purposive sampling. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara terstruktur, observasi non-partisipan, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara induktif, interpretatif, dan konseptual dengan mengorganisasikan, mengurutkan, mengelompokkan, dan mengkategorikan data untuk menemukan tema dan merumuskan hipotesis kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Al-Wird Al-Laṭīf bukan hanya sekadar ritual ibadah, tapi juga memberikan manfaat nyata dalam kehidupan sehari-hari para santriwati. Manfaat ini meliputi aspek spiritual, seperti perlindungan, peningkatan keimanan, dan ketenangan hati. Selain itu, ada juga manfaat praktis, seperti membantu menjaga konsistensi waktu, memperlancar rezeki, dan memudahkan berbagai urusan. Dengan begitu, zikir ini memiliki peran yang menyeluruh, memengaruhi tidak hanya sisi spiritual, tapi juga kehidupan sosial santriwati. |
| URI: | https://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/4625 |
| Appears in Collections: | Skripsi S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| 107-21211637.pdf Restricted Access | 3.22 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy | |
| 107-21211637_Publik.pdf Restricted Access | 2.73 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.