Tembang dan Nilai Qur’ani: Studi Penafsiran Intertekstualitas Julia Kristeva (L. 1941 M) pada Syair Tombo Ati

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai-nilai Qur’ani dalam syair Tombo Ati dengan menggunakan teori intertekstualitas Julia Kristeva (L. 1941 M) dan menghubungkannya dengan ayat-ayat Al-Qur’an. Masalah utama yang dikaji adalah bagaimana syair Tombo Ati dapat diinterpretasikan sebagai bentuk tafsir yang mengandung nilai-nilai moral dan spiritual dalam konteks Islam. Berbeda dari penelitian sebelumnya yang fokus pada analisis linguistik atau budaya, penelitian ini menggabungkan analisis teks dengan teori intertekstualitas Kristeva dan ayat-ayat Al-Qur’an. Penelitian ini mendukung temuan sebelumnya tentang nilai-nilai keagamaan dalam sastra tradisional, dan memberikan wawasan baru mengenai penerapan teori intertekstualitas dalam studi tafsir. Metodologi penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan analisis teks. Sumber data meliputi data primer seperti Al-Qur'an, kitab tafsir, buku "Suluk Ketentraman Jiwa Sunan Bonang”, dan "Desire in Language: A Semiotic Approach to Literature and Art" oleh Julia Kristeva (L. 1941 M). Sumber data sekunder terdiri dari "Ensiklopedia Al-Qur'an", kamus bahasa, buku tasawuf, jurnal, dan literatur terkait lainnya. Hasil analisis syair "Tombo Ati" perspektif intertekstualitas Julia Kristeva mengungkapkan bahwa syair ini secara mendalam terhubung dengan ajaran yang terdapat di dalam Al-Qur'an. Syair ini mengintegrasikan nilai-nilai Qur'ani seperti tauhid, usaha dalam beribadah, bermitra dengan orang-orang baik, pengelolaan diri, dan rasa syukur kepada Allah. Nilai-nilai ini tidak hanya menjadi tema sentral, tetapi juga membentuk struktur dan makna keseluruhan dari syair Tombo Ati.