Penguatan Karakter Disiplin Melalui Pembiasaan Ziarah Kubur di Pondok Pesantren Lingkungan Hidup Al-Ihya Pandeglang

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis serta mendeskripsikan proses pelaksanaan ziarah kubur dalam penguatan karakter disiplin santri di pondok pesantren Al-Ihya Pandeglang Banten. Adapun jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Peneliti melakukan wawancara kepada ketua yayasan Al-Ihya, Ketua Pondok Pesantren sekaligus Penanggung Jawab Asrama Putra, Sekretaris Pondok sekaligus Penanggung Jawab Asrama Putri, serta Walisantri Pondok Pesantren Lingkungan Hidup Al-Ihya Pandeglang. Tesis ini sependapat dengan Jurnal yang ditulis oleh Abdul Azis Hsb, dkk (2020) yang berjudul “Tradisi Pesantren Sebagai Budaya dalam Pembentukan Kepribadian Santri (Studi Di Nanggroe Aceh Darussalam)’ yang menyimpulkan bahwa pembentukkan kepribadian santri sangat erat sekali terbentuk oleh karena adanya budaya yang berdasarkan pada tradisi-tradisi yang ada di dalam lingkungan pesantren. Di mana ziarah kubur di sini merupakan bagian dari tradisi pesantren. Hasil penelitian menyatakan bahwa proses pelaksanaan ziarah kubur dalam penguatan karakter disiplin santri pondok pesantren Lingkungan Hidup Al-Ihya Pandeglang dimulai dari adanya perencanaan program, pelaksanaan dan evaluasi. Prosesnya dimulai dari pemilihan waktu yang telah ditetapkan pondok, memakai pakaian wajib, menghafal Ḥaḍorot/silsilah dan doa-doa yang ditetapkan oleh pondok, serta bergilir menjadi pemimpin dalam kegiatan ziarah tersebut. Adapun dalam pelaksanaannya ditemukan adanya beberapa faktor pendukung dan faktor penghambat baik yang bersifat internal maupun eksternal.