Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/3662
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorRomlah Widayati-
dc.contributor.advisorAde Naelul Huda-
dc.contributor.authorAgus Fadilla Sandi, 221411021-
dc.date.accessioned2024-06-11T06:42:27Z-
dc.date.available2024-06-11T06:42:27Z-
dc.date.issued2024-
dc.identifier.urihttp://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/3662-
dc.description.abstractEra Society 5.0 yang menggabungkan teknologi digital dengan kehidupan membawa dampak pada ketahanan keluarga, serta menuntut solusi yang sesuai. Penelitian ini bertujuan menganalisis ayat-ayat ketahanan keluarga, mengelaborasi permasalahan ketahanan keluarga, dan mengidentifikasi nilai-nilai Qur’ani sebagai solusi permasalahan ketahanan keluarga di era Society 5.0. Penelitian ini menelusuri nilai-nilai Qur’ani dalam membangun ketahanan keluarga di era Society 5.0, sebuah pendekatan yang masih kurang diteliti secara khusus. Berbeda dengan penelitian terdahulu yang bersifat umum, penelitian ini menonjol dengan eksplorasi mendalam melalui tafsir tematik ayat-ayat ketahanan keluarga. Meskipun terdapat kajian sebelumnya seperti pendidikan agama, konseling keluarga, dan konsep ketahanan keluarga dalam Islam, penelitian ini memiliki perbedaan dengan fokus khusus kepada nilai-nilai Qur’ani sebagai solusi permasalahan ketahanan keluarga di era Society 5.0. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif studi pustaka dengan fokus pada tafsir tematik ayat-ayat Al-Qur’an mengenai ketahanan keluarga. Metodologi penelitian mengadopsi konsep tafsir maudhu’i dan teori "Key Processes in Family Resilience" oleh Froma Walsh. Data primer berasal dari tafsir-tafsir utama, seperti Kitab Tafsir Fi Ẓilāl al-Qur'ān karya Sayyid Quṭb. Sumber data sekunder mencakup buku, jurnal, dokumen resmi, dan sumber online. Pengumpulan data dilakukan melalui dokumen dan analisis isi dengan metode tematik kontekstual. Penelitian ini menganalisis tafsir tematik ayat-ayat Al-Qur’an tentang ketahanan keluarga dengan menggunakan teori "Key Processes in Family Resilience." Dari 25 ayat terkait, 15 ayat berkaitan dengan sistem keyakinan, 5 ayat dengan organisasi keluarga, dan 5 ayat lainnya fokus pada komunikasi dan penyelesaian masalah. Permasalahan ketahanan keluarga di era Society 5.0 melibatkan tiga kategori utama: sistem keyakinan (familisida, childfree, pernikahan beda agama), pola organisasional (peran pasangan pasif, perselingkuhan), dan aspek komunikasi dan penyelesaian masalah (KDRT, KBGO, perceraian pragmatis). Hasil analisis membentuk konsep "Qur'anic Family Resilience" dengan nilai-nilai keimanan, ihsan, dan itqan sebagai solusi permasalahan ketahanan keluarga.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherProgram Pascasarjana Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakartaen_US
dc.subjectEra Society 5.0en_US
dc.subjectKetahanan Keluargaen_US
dc.subjectNilai-Nilai Qur’anien_US
dc.titleNilai-Nilai Qur’ani dalam Membangun Ketahanan Keluarga di Era Society 5.0 (Studi Analisis Ayat-Ayat Ketahanan Keluarga)en_US
dc.typeTesisen_US
Appears in Collections:Tesis S2 Ilmu Al Quran dan Tafsir

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
221411021_Agus Fadilla Sandi.pdf
  Restricted Access
221411021_Tesis3.74 MBAdobe PDFView/Open Request a copy
221411021_Agus Fadilla Sandi_BAB 1&5.pdf1.66 MBAdobe PDFView/Open


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.